
PT AXA Mandiri Financial Services (AXA Mandiri) telah membayar total klaim dan manfaat senilai Rp6,6 triliun sampai akhir September 2024. Dari total klaim dan manfaat tersebut, perusahaan mencatat kenaikan pada pembayaran klaim kesehatan, klaim meninggal dunia, dan klaim nilai tunai (cash value) sebesar 35% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.
“Perlindungan asuransi terbukti dapat membantu masyarakat menjaga ketahanan finansial atau financial resilience ketika menghadapi risiko kehidupan yang dapat mengubah kondisi keuangan keluarga. AXA Mandiri bangga dapat membantu para nasabah dan penerima manfaat sebagaimana tercermin pada jumlah klaim dan manfaat yang sudah kami bayarkan,” ungkap Presiden Direktur AXA Mandiri Handojo G. Kusuma, dikutip Selasa (14/1/2025).
“Kami percaya dengan pemenuhan komitmen ini dapat mendorong lebih banyak lagi masyarakat untuk menyadari dan memahami manfaat dari perlindungan asuransi, terutama dalam menghadapi risiko-risiko yang akan muncul di masa mendatang,” tambahnya.
Dia menerangkan klaim dan manfaat yang dibayarkan AXA Mandiri didukung kondisi perusahaan yang tetap kokoh dengan tingkat risk-based capital (RBC) pada 504,1% di akhir September 2024. Angka ini jauh di atas batas minimal yang ditetapkan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) sebesar 120%.
“RBC merupakan perhitungan untuk mengukur tingkat kesehatan perusahaan asuransi, di mana semakin tinggi persentasenya, semakin sehat kondisi keuangan perusahaan asuransi serta semakin tinggi kemampuan perusahaan dalam memenuhi kewajiban, seperti pembayaran klaim dan risiko-risiko yang dihadapi perusahaan,” terang dia.
Selain memenuhi komitmen melindungi pemegang polis melalui pembayaran klaim dan manfaat, AXA Mandiri juga memberikan bantuan dan nilai positif kepada masyarakat dan lingkungan sekitar. Pada awal Desember lalu, AXA Mandiri menyerahkan donasi sebesar Rp100 juta ke Sekolah Luar Biasa (SLB) B dan C Budi Daya, Jakarta Timur dalam bentuk beasiswa bagi siswa berkebutuhan khusus.
“Donasi ini merupakan hasil kolaborasi AXA Mandiri dan nasabah, yang berasal dari hasil penjualan Asuransi Mandiri Masa Depan Sejahtera sepanjang November 2024. Selain itu, lebih dari 50 karyawan AXA Mandiri juga meluangkan waktu untuk mengerjakan renovasi lapangan olah raga sekolah, memperbaiki ruang kelas, menyumbangkan tanaman hias, serta memberikan edukasi keuangan dan workshop mengenai kesehatan dan pengelolaan keuangan bagi siswa, guru dan orang tua siswa SLB Budi Daya,” tambah dia.
Pada kesempatan yang sama, AXA Mandiri juga memberikan 34 polis Asuransi Mandiri Mikro Sejahtera untuk para guru dan staf sekolah. Sebelumnya, Sepanjang 2023 AXA Mandiri telah menggelontorkan dana sosial sebesar lebih dari Rp563 juta. Dana tersebut digunakan untuk pemberdayaan sosial, pelestarian lingkungan hidup, dan literasi keuangan.
“Lewat inisiatif tersebut, AXA Mandiri telah menjangkau dan membantu 7.881 masyarakat,” pungkas Handojo.